Sabtu, 29 Oktober 2011

ciri ciri muzik keroncong

CIRI-CIRI KHAS MUZIK KERONCONG
Muzik keroncong mempunyai empat ciri-ciri khas seperti berikut :
- Bentuk
- Harmoni
- Ritme atau rentak
- Alat-alat

1. Bentuk

Bentuk dan jenis lagu-lagu keroncong antara lain :
a) Keroncong Asli
b) Langgam Keroncong
c) Stambul
d) Lagu Ekstra

Ad . a). Keroncong Asli
- Jumlah birama : 28 birama, tanpa intro dan coda.
- Tanda Masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-B-C. dinyanyikan dua kali.
- Selalu ada intro dan coda, intro merupakan improvisasi chord I dan V, yang diakhiri dengan chord I dan ditutup dengan kadens lengkap yang disebut juga lintas chord, iaitu chord I – IV – V – I dan coda juga berupa kadens lengkap.

Ad. b) Langgam Keroncong
- Jumlah birama : 32 birama, tanpa intro dan coda.
- Tanda Masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-A-B-A
-Lagu biasanya dibawakan dua kali, ulangan kedua setelah instrumental bahagian
kalimat A dan vocal masuk bahagian chorus atau bahagian B dan kebahagian A.
berikutnya.
- Intro diambil dari empat birama terakhir dari lagu, dan coda merupakan kadens
Lengkap.

Ad. c) Stambul
Terdapat dua jenis Stambul :
1. Stambul I
- Jumlah birama : 16 birama
- Tanda masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-B
- Intro merupakan improvisasi dengan peralihan chord I dan chord V
- Jenis stambul I sering berbentuk muzik dan vokal saling bergantian, iaitu dua birama instrumental dan dua birama vokal dan coda merupakan kadens lengkap
2. Stambul II
- Jumlah birama : 2 x 16 birama
- Tanda masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-B
- Intro merupakan improvisasi dengan peralihan chord I dan V, sering berupa vokal yang dinyanyikan secara recitative, tanpa iringan.

Ad. d) Lagu ekstra
- Bentuk menyimpang dari ketiga jenis keroncong tersebut
- Bersifat riang gembira dan jenaka
- Sangat terpengaruh oleh bentuk lagu-lagu tradisional

2. Harmoni
a. Keroncong Asli
- Dalam tangga nada (scale) Major
- Bentuk harmonisasi (chord progression) adalah :

Intro
I - - - I - - - V - - - V - - -
II - - - II - - - IV - - - IV - - -
IV - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - IV - V -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - - coda

b. Langgam
- Bentuk harmonisasinya adalah :
Intro
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - -
IV - - - IV - - - I - - - I - - -
II - - - II - - - V - - - V - - -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - - coda

c. Stambul
- Bentuk harmonisasinya dari stambul I adalah :
Intro
IV - - - IV - - - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - -
IV - - - IV - - - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - - coda

- Bentuk harmonisasi dari stambul II adalah :
Intro
IV - - - IV - - - IV - - - IV - V -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - V - - - V - - -
I - - - IV - V - I - - - I - - - coda.
14.39 Smartvone

ciri ciri muzik keroncong

CIRI-CIRI KHAS MUZIK KERONCONG
Muzik keroncong mempunyai empat ciri-ciri khas seperti berikut :
- Bentuk
- Harmoni
- Ritme atau rentak
- Alat-alat

1. Bentuk

Bentuk dan jenis lagu-lagu keroncong antara lain :
a) Keroncong Asli
b) Langgam Keroncong
c) Stambul
d) Lagu Ekstra

Ad . a). Keroncong Asli
- Jumlah birama : 28 birama, tanpa intro dan coda.
- Tanda Masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-B-C. dinyanyikan dua kali.
- Selalu ada intro dan coda, intro merupakan improvisasi chord I dan V, yang diakhiri dengan chord I dan ditutup dengan kadens lengkap yang disebut juga lintas chord, iaitu chord I – IV – V – I dan coda juga berupa kadens lengkap.

Ad. b) Langgam Keroncong
- Jumlah birama : 32 birama, tanpa intro dan coda.
- Tanda Masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-A-B-A
-Lagu biasanya dibawakan dua kali, ulangan kedua setelah instrumental bahagian
kalimat A dan vocal masuk bahagian chorus atau bahagian B dan kebahagian A.
berikutnya.
- Intro diambil dari empat birama terakhir dari lagu, dan coda merupakan kadens
Lengkap.

Ad. c) Stambul
Terdapat dua jenis Stambul :
1. Stambul I
- Jumlah birama : 16 birama
- Tanda masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-B
- Intro merupakan improvisasi dengan peralihan chord I dan chord V
- Jenis stambul I sering berbentuk muzik dan vokal saling bergantian, iaitu dua birama instrumental dan dua birama vokal dan coda merupakan kadens lengkap
2. Stambul II
- Jumlah birama : 2 x 16 birama
- Tanda masa : 4/4
- Bentuk kalimat : A-B
- Intro merupakan improvisasi dengan peralihan chord I dan V, sering berupa vokal yang dinyanyikan secara recitative, tanpa iringan.

Ad. d) Lagu ekstra
- Bentuk menyimpang dari ketiga jenis keroncong tersebut
- Bersifat riang gembira dan jenaka
- Sangat terpengaruh oleh bentuk lagu-lagu tradisional

2. Harmoni
a. Keroncong Asli
- Dalam tangga nada (scale) Major
- Bentuk harmonisasi (chord progression) adalah :

Intro
I - - - I - - - V - - - V - - -
II - - - II - - - IV - - - IV - - -
IV - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - IV - V -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - - coda

b. Langgam
- Bentuk harmonisasinya adalah :
Intro
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - -
IV - - - IV - - - I - - - I - - -
II - - - II - - - V - - - V - - -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - - coda

c. Stambul
- Bentuk harmonisasinya dari stambul I adalah :
Intro
IV - - - IV - - - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - -
IV - - - IV - - - I - - - I - - -
V - - - V - - - I - - - I - - - coda

- Bentuk harmonisasi dari stambul II adalah :
Intro
IV - - - IV - - - IV - - - IV - V -
I - - - IV - V - I - - - I - - -
V - - - V - - - V - - - V - - -
I - - - IV - V - I - - - I - - - coda.

Minggu, 23 Oktober 2011


Spesifikasi

ProcessorIntel® Core™ i7 2630QM Processor
Intel® Core™ i5 2410M Processor
Operating SystemGenuine Windows® 7 Ultimate
Genuine Windows® 7 Professional
Genuine Windows® 7 Home Premium
This version contains all product updates (SP1)
ChipsetIntel® HM65 Express Chipset
MemoryDDR3 1333 MHz SDRAM, 4 x SO-DIMM socket for expansion up to 16 G SDRAM (Quad Core), 2 x SO-DIMM socket for expansion up to 8 G SDRAM (Dual Core)
Display17.3" 16:9 HD+ (1600x900)/Full HD (1920x1080)/Full HD 3D(1920x1080 120Hz) LED Backlight
GraphicNVIDIA® GeForce® GTX 560M with 3GB/2GB GDDR5 VRAM
Storage2.5" SATA
750GB 5400rpm/7200rpm
640GB 5400rpm
500GB 5400rpm/7200rpm
500GB 7200rpm SSH
Dual HDD Support*1
2.5" SATA
160GB SSD
Optical DriveBlu-Ray DVD Combo
Super-Multi DVD
Blu-ray Writer
Card Reader3 -in-1 card reader ( SDXC/ MS/ MMC)
CameraHD Web Camera
NetworkingIntegrated 802.11 b/g/n
Built-in Bluetooth™ V3.0 (Optional)
10/100/1000 Base T
Interface1 x Microphone-in jack
1 x Headphone-out jack
1 x USB 3.0 port(s)
3 x USB 2.0 port(s)
1 x RJ45 LAN Jack for LAN insert
1 x HDMI
AudioBuilt-in Speakers And Microphone
EAX Advanced HD 5.0
THX TruStudio
Battery5200 mAh 74 Whrs
Power AdapterOutput :
19 V DC, 6.3 A, 150 W ((Quad Core)) , 120 W ((Dual Core))
Input :
100 -240 V AC, 50/60 Hz universal
Dimensions32.5 x 42.0 x 2.09 ~6.20 cm (WxDxH)
Weight4.28 kg (with 8 cell battery)
SecurityKensington lock
Manufacturer Warranty2-year limited global hardware warranty. *different by country
1-year battery pack warranty
On-line problem resolution through web interface (BIOS, Driver update)
OS (Windows 7 ) install/uninstall consultation
Bundled software install/uninstall consultation
ASUS software supporting
Note*1 : dual HDD support up to 1.5TB / Solid State Hybrid drive up to 1TB
15.30 Smartvone

Spesifikasi

ProcessorIntel® Core™ i7 2630QM Processor
Intel® Core™ i5 2410M Processor
Operating SystemGenuine Windows® 7 Ultimate
Genuine Windows® 7 Professional
Genuine Windows® 7 Home Premium
This version contains all product updates (SP1)
ChipsetIntel® HM65 Express Chipset
MemoryDDR3 1333 MHz SDRAM, 4 x SO-DIMM socket for expansion up to 16 G SDRAM (Quad Core), 2 x SO-DIMM socket for expansion up to 8 G SDRAM (Dual Core)
Display17.3" 16:9 HD+ (1600x900)/Full HD (1920x1080)/Full HD 3D(1920x1080 120Hz) LED Backlight
GraphicNVIDIA® GeForce® GTX 560M with 3GB/2GB GDDR5 VRAM
Storage2.5" SATA
750GB 5400rpm/7200rpm
640GB 5400rpm
500GB 5400rpm/7200rpm
500GB 7200rpm SSH
Dual HDD Support*1
2.5" SATA
160GB SSD
Optical DriveBlu-Ray DVD Combo
Super-Multi DVD
Blu-ray Writer
Card Reader3 -in-1 card reader ( SDXC/ MS/ MMC)
CameraHD Web Camera
NetworkingIntegrated 802.11 b/g/n
Built-in Bluetooth™ V3.0 (Optional)
10/100/1000 Base T
Interface1 x Microphone-in jack
1 x Headphone-out jack
1 x USB 3.0 port(s)
3 x USB 2.0 port(s)
1 x RJ45 LAN Jack for LAN insert
1 x HDMI
AudioBuilt-in Speakers And Microphone
EAX Advanced HD 5.0
THX TruStudio
Battery5200 mAh 74 Whrs
Power AdapterOutput :
19 V DC, 6.3 A, 150 W ((Quad Core)) , 120 W ((Dual Core))
Input :
100 -240 V AC, 50/60 Hz universal
Dimensions32.5 x 42.0 x 2.09 ~6.20 cm (WxDxH)
Weight4.28 kg (with 8 cell battery)
SecurityKensington lock
Manufacturer Warranty2-year limited global hardware warranty. *different by country
1-year battery pack warranty
On-line problem resolution through web interface (BIOS, Driver update)
OS (Windows 7 ) install/uninstall consultation
Bundled software install/uninstall consultation
ASUS software supporting
Note*1 : dual HDD support up to 1.5TB / Solid State Hybrid drive up to 1TB
Alat dan bahan
; kertas tisu                                                          ; Benang wool
; plastik transparansi                                 ; gunting
Cara kerja
1.Buat potongan-potongan kecil kertas tisu.
2.Gosok-gosokkan plastik transparansi atau plastik sampul
buku dengan kain (misalnya pada kain celana/rokmu).
3.Dekatkan plastik tersebut pada potongan kertas-kertas itu.
Gejala apakah yang kamu amati? Catat hasil pengamatanmu.
4.Ganti potongan-potongan kertas tisu tersebut dengan
benda-benda kecil lainnya, kemudian ulangi kegiatan di
atas.
5.Ulangi lagi kegiatan di atas dengan benda-benda lain yang
digosok sebagai pengganti plastik.
Analisis dan diskusi
1.Bandingkan  hasil pengamatanmu terhadap perilaku
kertas atau benda-benda kecil lainnya pada berbagai
kegiatan yang telah kamu lakukan.
2.Apakah plastik transparansi bermuatan listrik?
3.Apakah potongan kertas tisu bermuatan listrik?
4.Buat sebuah uraian  yang menurut kamu dapat men-
jelaskan kejadian-kejadian seperti yang telah kamu amati
tersebut









HASIL DISKUSI ( HIPOTESIS )
1)  Ketika Plastik transparan diletakan / didekatkan pada potongan kertas, tissue. Maka kertas dan tissue akan meloncat-loncat dan akhirnya menempel pada plastik transparan ( mistar ) secara sementara yaitu dalam hitungan detik. Hal ini terjadi karena pada saat plastik tersebut di gososk gosok pada kain, sebagian electron kain berpindah ke plastik, sehingga plastik tersebut bermuatan negative dan dapat menarik potongan kertas.  Dibandingkan dengan benda kecil lainya misalkan Potongan benang wool, sama seperti halnya kertas dan tissue yakni akan melompat lompat dan menempel pada plastik transparan yang bermuatan negative.

2) Ya. Pada awalnya mistar plastic tersebut bersifat netral, pada saat digosokan dengan kain , sebagian elektronya berpindah pada plastic, sehingga plastic tersebut tak netral dan bermuatan Negatif.

3) Tidak. Karena kertas tersebut termasuk benda netral, karena jumlah muatan positif   ( proton )dan jumlah muatan negative ( electron ) pada kertas dan potongan tissue itu sama.

4) Awalnya mistar plastic bersifat netral, namun ketika telah digosokan dengan kain, mistar  transparan tersebut tak netral tetapi bermuatan Negatif ( electron ) karena pindahan electron dari kain menuju mistar transparan. Jadi  akibatnya mistar tersebut bermuatan listrik yang dapat menarik potongan kertas, tissue, maupun benang wool.

˘Jadi Kesimpulanya adalah benda netral tidak dapat menarik benda benda lainya, sedangkan benda tak netral ( bermuatan Negatif /Positif )dapat menarik benda lainya (Netral )seperti; potongan kertas, benang wool, dan tissue.
Benda Netral seperti plastic transparan dapat bermuatan Elektron dengan cara menggosokannya pada kain supaya sebagian elekron kain berpindah pada plastic transparan.
Jadi, benda bermuatan listrik berusaha memengaruhi muatan tak sejenisnya pada benda netral, sehingga benda netral berloncatan atau menempel menuju Benda yang bermuatan Listrik.

15.10 Smartvone
Alat dan bahan
; kertas tisu                                                          ; Benang wool
; plastik transparansi                                 ; gunting
Cara kerja
1.Buat potongan-potongan kecil kertas tisu.
2.Gosok-gosokkan plastik transparansi atau plastik sampul
buku dengan kain (misalnya pada kain celana/rokmu).
3.Dekatkan plastik tersebut pada potongan kertas-kertas itu.
Gejala apakah yang kamu amati? Catat hasil pengamatanmu.
4.Ganti potongan-potongan kertas tisu tersebut dengan
benda-benda kecil lainnya, kemudian ulangi kegiatan di
atas.
5.Ulangi lagi kegiatan di atas dengan benda-benda lain yang
digosok sebagai pengganti plastik.
Analisis dan diskusi
1.Bandingkan  hasil pengamatanmu terhadap perilaku
kertas atau benda-benda kecil lainnya pada berbagai
kegiatan yang telah kamu lakukan.
2.Apakah plastik transparansi bermuatan listrik?
3.Apakah potongan kertas tisu bermuatan listrik?
4.Buat sebuah uraian  yang menurut kamu dapat men-
jelaskan kejadian-kejadian seperti yang telah kamu amati
tersebut









HASIL DISKUSI ( HIPOTESIS )
1)  Ketika Plastik transparan diletakan / didekatkan pada potongan kertas, tissue. Maka kertas dan tissue akan meloncat-loncat dan akhirnya menempel pada plastik transparan ( mistar ) secara sementara yaitu dalam hitungan detik. Hal ini terjadi karena pada saat plastik tersebut di gososk gosok pada kain, sebagian electron kain berpindah ke plastik, sehingga plastik tersebut bermuatan negative dan dapat menarik potongan kertas.  Dibandingkan dengan benda kecil lainya misalkan Potongan benang wool, sama seperti halnya kertas dan tissue yakni akan melompat lompat dan menempel pada plastik transparan yang bermuatan negative.

2) Ya. Pada awalnya mistar plastic tersebut bersifat netral, pada saat digosokan dengan kain , sebagian elektronya berpindah pada plastic, sehingga plastic tersebut tak netral dan bermuatan Negatif.

3) Tidak. Karena kertas tersebut termasuk benda netral, karena jumlah muatan positif   ( proton )dan jumlah muatan negative ( electron ) pada kertas dan potongan tissue itu sama.

4) Awalnya mistar plastic bersifat netral, namun ketika telah digosokan dengan kain, mistar  transparan tersebut tak netral tetapi bermuatan Negatif ( electron ) karena pindahan electron dari kain menuju mistar transparan. Jadi  akibatnya mistar tersebut bermuatan listrik yang dapat menarik potongan kertas, tissue, maupun benang wool.

˘Jadi Kesimpulanya adalah benda netral tidak dapat menarik benda benda lainya, sedangkan benda tak netral ( bermuatan Negatif /Positif )dapat menarik benda lainya (Netral )seperti; potongan kertas, benang wool, dan tissue.
Benda Netral seperti plastic transparan dapat bermuatan Elektron dengan cara menggosokannya pada kain supaya sebagian elekron kain berpindah pada plastic transparan.
Jadi, benda bermuatan listrik berusaha memengaruhi muatan tak sejenisnya pada benda netral, sehingga benda netral berloncatan atau menempel menuju Benda yang bermuatan Listrik.

Jumat, 21 Oktober 2011

Sekarat dan Matinya Reich Ketiga

September 2, 2011

LAST PICTURE - Kematian Adolf Hitler menandai berakhirnya Third Reich dalam sejarah Jerman. Foto terakhir Hitler diambil di luar bunker ditempat mana ia membina anggota Hitler Youth. Setelah kematian Hitler, Laksamana Besar Kriegsmarine Karl Donitz menjadi fuhrer untuk beberapa hari.
Dari hati yang paling mendasar, saya menyampaikan terima kasih saya kepada kalian semua, sejelas seperti harapan saya bahwa kalian dalam keadaan apa pun jangan menghentikan perjuangan. Hendaknya kalian teruskan perlawanan terhadap musuh-musuh pertiwi, tak peduli di mana pun…. Dari pengorbanan para prajurit kita serta dari persatuan saya sampai mati dengan kalian, akan memunculkan bibit-bibit yang dengan gemilang akan melahirkan kembali gerakan Sosialis Nasional (Nazi) dalam suatu masyarakat bangsa-bangsa yang sesungguhnya ….” Read the rest of this entry »

Jagdgeschwader 2, Akhir Tragis “Richtofen”

September 2, 2011

RICHTOFEN -Manfred Von Richtofen (denganteropong) berdiri di depan fighter yang mencatat sukses,bersama pilot Jasta 2 yang lain. Termasuk Leutnant Hans Immelman di sebelah kanannya (Inset). Para awak beristirahat setelah menjalankan misi di lanud di Prancis.
Banyak ace terkenal sempat merasakan terbang dalam unit JG 2 sepanjang karirnya. Korban mereka memang tak sebanyak rekan mereka di Timur. Namun mereka mampu menahan sekutu Barat yang pada umumnya merupakan musuh lebih terlatih dan lengkap peralatannya dibanding musuh yang dihadapi Jagdgeschwaderns di garis depan Timur. Read the rest of this entry »

Oberst Heinz Bar

September 2, 2011

ACE JET PERTAMA - Oberst Heinz Bar bisa digolongkan ace (et pertama dunia. Diatas Me 262A-la, la berhasil mengantongi prestasi 16 pesawat lawan.
Heinz Bar adalah wakil dari sejumlah pilot Luftwaffe kawakan yang berhasil lolos dari maut selama perang. Lahir di Leipzig, Maret 1913, citacitanya cuma satu: menjadi pilot pesawat angkut sipil. Sayang angan-angan itu cuma tercapai separuh jalan. Tercatat pada awal 1930-an, ia hanya mampu mengantongi ijin menerbangkan pesawat pribadi (PPL-Private Pilot Licence).
Jiwa terbangnya tetap bergejolak. Perubahan arah politik dalam negeri Jerman di era 1930-an membawa hikmah. Seperti umumnya pemudapemuda Jerman yang gandrung dunia dirgantara pada waktu itu, Heinz Bar pada akhirnya bergabung dengan Luftwaffe pada 1937. Read the rest of this entry »

Major Heinz-Wolfgang Schnaufer

September 2, 2011

Major Heinz-Wolfgang Schnaufer
Tak semua ace Luftwaffe meraih sukses disiang hari dan di atas pesawat pemburu bermesin tunggal. Adalah Major Heinz-Wolfgang Schnaufer, orang yang mampu menyulap pemburu bermesin ganda Messerschmitt Bf 110 jadi mesin perang mematikan di malam hari. Satuan pemburu malam alias Nachtjager. begitulah Luftwaffe biasa menyebutnya. Lahir di Stuttgart, 16 Februari 1922, Schnaufer bergabung dengan AU Nazi pada November 1939. Selanjutnya ia ditempatkan di II/NJG 1. Upaya menjatuhkan pesawat lawan baru berhasil dilakukan Juni 1942. Read the rest of this entry »

Hauptmann Hans-Joachim Marseille

September 2, 2011

Hauptmann Hans-Joachim Marseille
Bintangnya perang udara Luftwaffe di Afrika, begitulah julukan yang kerap diberikan kepada Hauptmann (kapten) Hans-Joachim Marseille. Lahir 13 Desember 1919, namanya mulai menanjak dalam Battle of Britain. Dalam pertempuran itu, Marseille berhasil mengumpulkan skor tujuh pesawat lawan. Prestasi ini mesti dibayar dengan empat unit Bf 109E yang diawakinya. Selain itu karir Marseille juga terganjal oleh info dirinya gandrung musik jazz ala AS dan kerap keluar masuk tem pattempat hiburan malam. Read the rest of this entry »

Major Guenther Rail, Air Knights Of The Reich

September 2, 2011

Major Guenther Rall
Selama PD II tercatat Luftwaffe punya 2.500 aces, seorang pilot yang berhasil menembak jatuh lebih dari lima pesawat lawan. Urutan pertama dipegang Major Erich “Bubi” Hartmann dengan skor 352 pesawat. Masih bermain di angka 300, dibawahnya masih ada Major Gerhard Barkhorn. Berikut sejumlah ace Luftwaffe lain.
lnilah gambaran pilot jagoan yang pernah mencicipi bangku sekolah tinggi. Lahir di Gaggenau, 18 Maret 1918, Rall sempat berguru di War College, Dresden. Read the rest of this entry »

Jagdverband (JV) 44, Galland’s Elite Unit

September 2, 2011

ACE NAZI - Tiga ace Luftwaffe lintas generasi. Dari kiri kekanan: Jenderal Ernest udet (ace PD I), Oberstleutnant Adolf Galland dan Oberst Erner Moelders. Foto ini diambail pada musim panas 1941.
Sejak pendaratan di Normandia, Juni 1944, gerak maju sekutu bagai tak terbendung. Gelombang serbuan pemboman udara dengan kawalan P-51 Mustang dan P-47 Thunderbolt membuat frustasi Luftwaffe. Beruntung AU Nazi punya modal baru berupa penempur bermesin jet Me 262 Schwalbe. Sayang, kesaktiannya sebagai pesawat pemburu baru bisa dieksplorasi habis hanya beberapa minggu sebelum Berlin jatuh. Read the rest of this entry »

Jagdgeschwader 54 (JG 54), Satria Terbang “Berhati Hijau”

September 2, 2011
Jagdgeschwader 54 (JG 54) merupakan salah satu dari sekian banyak satuan Luftwaffe yang pernah mendulang prestasi selama PD II. Punya julukan Green Heart (Grunherz), sukses JG 54 dimulai dari pertempuran udara di Selat Inggris. Pada musim gugur 1941 satuan ini digeser ke Front Timur melawan kekuatan udara Rusia.
Ada cerita unik dibalik berdirinya JG 54. Read the rest of this entry »

Lutwaffe’s Extraordinary Wings

September 2, 2011
Kala PD II pecah,  Luftwaffe dipenuhi pilot-pilot berpengalaman tempur. Mereka umumnya sudah pernah makan asam garam pertempuran udara sesungguhnya dalam perang saudara di Spanyol. Sayang, bakat dan talenta yang telah terasah tenggelam begitu saja gara-gara kekisruhan politik serta semrawutnya keputusan Berlin. Read the rest of this entry »
20.04 Smartvone

Sekarat dan Matinya Reich Ketiga

September 2, 2011

LAST PICTURE - Kematian Adolf Hitler menandai berakhirnya Third Reich dalam sejarah Jerman. Foto terakhir Hitler diambil di luar bunker ditempat mana ia membina anggota Hitler Youth. Setelah kematian Hitler, Laksamana Besar Kriegsmarine Karl Donitz menjadi fuhrer untuk beberapa hari.
Dari hati yang paling mendasar, saya menyampaikan terima kasih saya kepada kalian semua, sejelas seperti harapan saya bahwa kalian dalam keadaan apa pun jangan menghentikan perjuangan. Hendaknya kalian teruskan perlawanan terhadap musuh-musuh pertiwi, tak peduli di mana pun…. Dari pengorbanan para prajurit kita serta dari persatuan saya sampai mati dengan kalian, akan memunculkan bibit-bibit yang dengan gemilang akan melahirkan kembali gerakan Sosialis Nasional (Nazi) dalam suatu masyarakat bangsa-bangsa yang sesungguhnya ….” Read the rest of this entry »

Jagdgeschwader 2, Akhir Tragis “Richtofen”

September 2, 2011

RICHTOFEN -Manfred Von Richtofen (denganteropong) berdiri di depan fighter yang mencatat sukses,bersama pilot Jasta 2 yang lain. Termasuk Leutnant Hans Immelman di sebelah kanannya (Inset). Para awak beristirahat setelah menjalankan misi di lanud di Prancis.
Banyak ace terkenal sempat merasakan terbang dalam unit JG 2 sepanjang karirnya. Korban mereka memang tak sebanyak rekan mereka di Timur. Namun mereka mampu menahan sekutu Barat yang pada umumnya merupakan musuh lebih terlatih dan lengkap peralatannya dibanding musuh yang dihadapi Jagdgeschwaderns di garis depan Timur. Read the rest of this entry »

Oberst Heinz Bar

September 2, 2011

ACE JET PERTAMA - Oberst Heinz Bar bisa digolongkan ace (et pertama dunia. Diatas Me 262A-la, la berhasil mengantongi prestasi 16 pesawat lawan.
Heinz Bar adalah wakil dari sejumlah pilot Luftwaffe kawakan yang berhasil lolos dari maut selama perang. Lahir di Leipzig, Maret 1913, citacitanya cuma satu: menjadi pilot pesawat angkut sipil. Sayang angan-angan itu cuma tercapai separuh jalan. Tercatat pada awal 1930-an, ia hanya mampu mengantongi ijin menerbangkan pesawat pribadi (PPL-Private Pilot Licence).
Jiwa terbangnya tetap bergejolak. Perubahan arah politik dalam negeri Jerman di era 1930-an membawa hikmah. Seperti umumnya pemudapemuda Jerman yang gandrung dunia dirgantara pada waktu itu, Heinz Bar pada akhirnya bergabung dengan Luftwaffe pada 1937. Read the rest of this entry »

Major Heinz-Wolfgang Schnaufer

September 2, 2011

Major Heinz-Wolfgang Schnaufer
Tak semua ace Luftwaffe meraih sukses disiang hari dan di atas pesawat pemburu bermesin tunggal. Adalah Major Heinz-Wolfgang Schnaufer, orang yang mampu menyulap pemburu bermesin ganda Messerschmitt Bf 110 jadi mesin perang mematikan di malam hari. Satuan pemburu malam alias Nachtjager. begitulah Luftwaffe biasa menyebutnya. Lahir di Stuttgart, 16 Februari 1922, Schnaufer bergabung dengan AU Nazi pada November 1939. Selanjutnya ia ditempatkan di II/NJG 1. Upaya menjatuhkan pesawat lawan baru berhasil dilakukan Juni 1942. Read the rest of this entry »

Hauptmann Hans-Joachim Marseille

September 2, 2011

Hauptmann Hans-Joachim Marseille
Bintangnya perang udara Luftwaffe di Afrika, begitulah julukan yang kerap diberikan kepada Hauptmann (kapten) Hans-Joachim Marseille. Lahir 13 Desember 1919, namanya mulai menanjak dalam Battle of Britain. Dalam pertempuran itu, Marseille berhasil mengumpulkan skor tujuh pesawat lawan. Prestasi ini mesti dibayar dengan empat unit Bf 109E yang diawakinya. Selain itu karir Marseille juga terganjal oleh info dirinya gandrung musik jazz ala AS dan kerap keluar masuk tem pattempat hiburan malam. Read the rest of this entry »

Major Guenther Rail, Air Knights Of The Reich

September 2, 2011

Major Guenther Rall
Selama PD II tercatat Luftwaffe punya 2.500 aces, seorang pilot yang berhasil menembak jatuh lebih dari lima pesawat lawan. Urutan pertama dipegang Major Erich “Bubi” Hartmann dengan skor 352 pesawat. Masih bermain di angka 300, dibawahnya masih ada Major Gerhard Barkhorn. Berikut sejumlah ace Luftwaffe lain.
lnilah gambaran pilot jagoan yang pernah mencicipi bangku sekolah tinggi. Lahir di Gaggenau, 18 Maret 1918, Rall sempat berguru di War College, Dresden. Read the rest of this entry »

Jagdverband (JV) 44, Galland’s Elite Unit

September 2, 2011

ACE NAZI - Tiga ace Luftwaffe lintas generasi. Dari kiri kekanan: Jenderal Ernest udet (ace PD I), Oberstleutnant Adolf Galland dan Oberst Erner Moelders. Foto ini diambail pada musim panas 1941.
Sejak pendaratan di Normandia, Juni 1944, gerak maju sekutu bagai tak terbendung. Gelombang serbuan pemboman udara dengan kawalan P-51 Mustang dan P-47 Thunderbolt membuat frustasi Luftwaffe. Beruntung AU Nazi punya modal baru berupa penempur bermesin jet Me 262 Schwalbe. Sayang, kesaktiannya sebagai pesawat pemburu baru bisa dieksplorasi habis hanya beberapa minggu sebelum Berlin jatuh. Read the rest of this entry »

Jagdgeschwader 54 (JG 54), Satria Terbang “Berhati Hijau”

September 2, 2011
Jagdgeschwader 54 (JG 54) merupakan salah satu dari sekian banyak satuan Luftwaffe yang pernah mendulang prestasi selama PD II. Punya julukan Green Heart (Grunherz), sukses JG 54 dimulai dari pertempuran udara di Selat Inggris. Pada musim gugur 1941 satuan ini digeser ke Front Timur melawan kekuatan udara Rusia.
Ada cerita unik dibalik berdirinya JG 54. Read the rest of this entry »

Lutwaffe’s Extraordinary Wings

September 2, 2011
Kala PD II pecah,  Luftwaffe dipenuhi pilot-pilot berpengalaman tempur. Mereka umumnya sudah pernah makan asam garam pertempuran udara sesungguhnya dalam perang saudara di Spanyol. Sayang, bakat dan talenta yang telah terasah tenggelam begitu saja gara-gara kekisruhan politik serta semrawutnya keputusan Berlin. Read the rest of this entry »